Senin, 22 Oktober 2012

Opini mengenai Sumpah Pemuda dan Nasionalisme



Sumpah pemuda merupakan suatu awal dari cita-cita untuk menyalurkan organisasi para pemuda dari seluruh penjuru indonesia yang berlangsung pada tanggal 28 oktober 1928.

Sumpah pemuda melambangkan berdirinya Bangsa Indonesia yang bersatu dari seluruh penjuru Indonesia, dari Sabang sampai Merauke.

Sumpah pemuda tentunya bukan sembarang sumpah yang hanya diteriakkan sesaat kemudian dilupakan. Namun lebih dari itu mampu mengobarkan semangat Persaudaraan, Persatuan dan Nasionalisme.

Nasionalisme adalah suatu paham yang menciptakan dan mempertahankan kedaulatan sebuah negara yang harus tetap dijaga esensi maupun ekstensinya, dalam mewujudkan satu konsep identitas bersama untuk sekelompok manusia.

Sumpah pemuda adalah salah satu rasa nasionalisme pada masa lampau yang hingga pada saat ini masih berjalan demi persatuan dan kesatuan bangsa dan negara.

Pada zaman ini, untuk menumbuhkan rasa nasionalisme tidak hanya dengan mengikrarkan kembali sumpah pemuda, tetapi dengan mempertahnkan arti dan makna dari sumpah pemuda.

Di zaman ini juga, jarang sekali ditemukannya pemuda-pemudi mengetahui makna dari sumpah pemuda. Sebagian dari mereka mungkin hanya mengetahui isi sumpah pemuda, tetapi tidak melakukan hal-hal yang menjadi sumpah pemuda itu bermakna bagi masa lampau, masa sekarang, dan masa yang akan datang. Mungkin juga ada beberapa dari pemuda-pemudi zaman sekarang yang tidak mengetahui apa itu sumpah pemuda.

Salah satu contoh bahwa pemuda-pemudi melupakan salah satu isi dari sumpah pemuda yang berbunyi 'kami putra dan putri Indonesia' sudah tidak diingat lagi oleh Bangsa Indonesia. Masih banyak perselisihan yang terjadi di dalam bangsa kita ini sendiri.

Menurut kami, Sumpah pemuda tidak hanya untuk di lihat dan di jadikan sejarah saja, tetapi kita harus mengetahui maknanya dan menerapkannya dalam kehidupan agar dapat menciptakan bangsa dan negara yang sejahtera dan tetap menjaga kemurnian Sumpah Pemuda sebagai alat pemersatu Bangsa.



0 komentar:

Posting Komentar